Minggu, 30 Januari 2011

Kenapa Remaja Melakukan Seks Pranikah

Data dari Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), menyatakan 51 Dari 100 remaja di Jabodetabek tidak perawan. Biasanya remaja gampang terpengaruh teman-temannya, sehingga terbujuk untuk melakukan hubungan seks saat pacaran.

Banyak remaja mendapat informasi dari teman-temannya dan karena di katakan teman, "masak pacaran begitu saja, mendingan berhubungan seks enak", sehingga para remaja banyak terpengaruh. Para remaja tergoda melakukan seks pranikah dan tidak mengetahui apa bahayanya. Apalagi di era globalisasi seperti sekarang ini, informasi tentang berbagai hal termasuk pornografi sangat gampang diperoleh.

Seharusnya sejak kecil kepada anak perempuan ditanamkan agar menjaga keperawanannya sampai pernikahannya. Begitu pula bagi pria juga ditanamkan hal yang sama.

Usia remaja adalah saat mencari jatidiri. Perilaku idola kerap kali menginspirasi para remaja untuk melakukan hal yang sama. Misalnya saja ketika video asusila mirip artis beredar, para remaja yang mengidolakannya bisa jadi ingin melakukan hal yang sama. Selain itu, pendidikan seks belum diberikan. Serbuan media tentang hal-hal bersifat pornografi yang membludak bagaimanapun bisa merangsang remaja, lantaran daya tangkalnya tidak ada.

Di pihak lain seks pranikah kalangan remaja karena, Nilai agama kurang diberikan secara memadai kepada anak-anak dan remaja. kebanyakan remaja hanya berpikir kalau agama itu hanya ritual saja. Padahal dengan agama seharusnya bisa membentengi.(Sc.)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar